Entri Populer

Friday, 20 January 2017

Sekantung Tulang, Sekantung Harapan--Review The Bag of Bones karya Vivian French)

 
Dokumentasi Pribadi 

Ketika beberapa waktu lalu saya sedang butuh bacaan ringan yang bukan komik, saya teringat Jubah Tengkorak karya Vivian French. Karena dulu efek buku itu baik bagi saya, maka saya buka segel buku seri keduanya.
Kantong Tulang (The Bag of Bones) merupakan petualangan baru. Masih ada Gracie Gillypot, Pangeran Marcus, Marlon si kelelawar dan keponakannya, serta Gubble si troll.
Mereka berlima kali ini membantu Loobly Higgins.
Loobly adalah salah satu penghuni rumah yatim piatu di desa. Rumah itu dikelola oleh Buckeup Brandersby, pria yang mementingkan uang di atas segalanya.
Anak-anak itu harus bekerja untuk dapat makan, dan uangnya masuk ke kantongnya.
Loobly adalah saksi tentang kedatangan seorang penyihir jahat yang mempunyai sekantong tulang ajaib yang akan menebarkan kabut ungu. Penyihir itu ingin jadi ratu. Dan para pitarah purba yang melihat ramalan itu di salah satu jahitan mereka mengirim pasukan mini tadi untuk membantu mengatasinya.
Lagi-lagi, kisah tentnag anak kurus yang menderita di tempatnya semula. Kemudian, seperti dongeng pada umumnya, mereka mendapat kehidupan yang lebih baik setelah mengalami petualangan. Atau, memberanikan diri memulai petualangan.
Mungkin, ketika melihat orang dalam tekanan dan bertahan, pertanyaan Gracie Gillypot akan terlontar juga dari bibir kita:
“Apa kalian tidak ingin melarikan diri?”
Dan mungkin kita akan mengerti ketika mendengar jawaban:
“Ke mana aku harus pergi?”—p. 129
Mungkin, selama ini, orang-orang yang bertahan, sama seperti dalam dongeng ini, bertahan karena tidak melihat tempat lain yang lebih baik dari posisinya saat ini.
Toh, di sana atau di sini sama saja. Agak mengkhawatirkan memang, pemikiran demikian. Karena itu, anak-anak dan bahkan orang dewasa perlu membaca. Agar tidak takut dengan penyihir yang punya sekantung penuh tulang. Karena sesungguhnya, kita juga punya sekantung penuh harapan. Hanya butuh keberanian untuk melihat dan meraihnya.
Begitulah. Dongeng memang bacaan untuk segala usia.
Rupanya, kebaikan yang ditebarkan oleh dongeng membawa efek baik bagi kejiwaan—jiwa saya setidaknya. 


Tiga Bintang untuk Buku ini
Judul: Sekantung Tulang (The Bag of Bones)
Penulis: Vivian French
Halaman: 252
Tahun Terbit: 2015
Penerbit: Atria
ISBN: 9786021440261

No comments:

Post a Comment

Pages